Sabtu, 31 Maret 2018

"Distributor Propolis Terbaik"

"British Propolis"

BAHAYA DIABETES

Diabetes merupakan salah satu penyakit yang tergolong kedalam penyakit berbahaya. penyakit diabetes merupakan ancaman serius bagi kesehatan. Penyakit diabetes penyebab kematian nomor 6 di dunia. Di Indonesia diabetes melitus (DM) merupakan ancaman serius bagi pembangunan kesehatan, karena dapat menimbulkan kebutaan, gagal ginjal, kaki diabetes (gangrene) sehingga harus diamputasi, penyakit jantung dan stroke. Sekitar 1,3 juta orang meninggal akibat diabetes dan 4% meninggal sebelum usia 70 tahun. Diabetes melitus merupakan salah satu jenis penyakit yang dapat dikatakan sering merenggut nyawa manusia karena pola makan dan gaya hidupnya.  Salah satu penyebab Diabetes adalah kurangnya pencatatan dan pemantauan kondisi gula darah, sehingga menyebabkan seseorang tidak tanggap terhadap kondisi gula darahnya.
Sebagian besar penderita diabetes tidak sadar dan mungkin tidak pernah tahu akan bahaya komplikasi yang bisa muncul akibat penyakit diabetes. Oleh karena itu penting bagi kita untuk mengetahui sebagaimana bahayanya penyakit diabetes ini. Karenanya kami merasa sangat perlu untuk memberikan informasi mengenai efek negatif tersebut. Selain itu Anda juga akan menemukan solusinya sebelum Anda selesai membaca artikel ini. Tanpa panjang lebar lagi, inilah 5 efek negatif diabetes yang sangat berbahaya :
1. Gagal Ginjal
Gagal ginjal merupakan salah satu bentuk komplikasi yang dapat dipicu oleh diabetes. Hal ini karena dengan meningkatnya kadar gula darah, tugas ginjal menjadi bertambah dan kinerja ginjal akan semakin meningkat. Padahal fungsi utama ginjal hanyalah bertugas menyaring zat-zat racun. Dengan meningkatnya kadar gula darah, ginjal terpaksa harus menyaring kelebihan gula darah tersebut untuk selanjutnya dibuang melalui urin.
Akibat tugas ginjal yang semakin berat tersebut, ginjal lama kelamaan dapat mengalami kerusakan. Kerusakan yang terjadi bergantung pada seberapa parah kerusakan tersebut. Jika sudah tergolong parah, maka penderita akan lebih cenderung mengalami gagal ginjal. Untuk mengatasinya, tahap pertama adalah dengan melakukan cuci darah yang sebenarnya merupakan solusi sementara. Solusi yang sebenarnya adalah dengan mendapatkan ginjal pengganti untuk menggantikan tugas ginjal yang mengalami kerusakan tersebut. Dan yang perlu di perhatikan bahwa dengan cara tersebut membutuhkan biaya yang tidak murah dan tidak sedikit orang yang tidak bisa menjalani cara tersebut sehingga akhirnya dapat menyebabkan kematian.
2. Retinopati Diabetik
Retinopati diabetik merupakan kerusakan mata yang dipicu oleh meningkatnya kadar gula darah. Kerusakan yang terjadi awalnya hanya berupa gangguan penglihatan biasa. Namun jika tidak segera ditangani dengan baik, gangguan penglihatan yang awalnya ringan tersebut dapat berkembang menjadi gangguan penglihatan akut. Jika hal ini terjadi, biasanya retina sebagai lensa mata sudah mengalami kerusakan yang cukup parah sehingga ia kehilangan fungsinya. Akibatnya tentu saja penderita dapat mengalami kebutaan permanen.
Kebutaan permanen tentunya akan sangat sulit diatasi karena fungsi retina sudah tidak dapat diperbaiki lagi. Sementara itu, jika masih dalam tahap gangguan penglihatan ringan, teknik koagulasi dengan menggunakan laser terbukti efektif dalam hal memperbaiki gangguan penglihatan yang dialami. Ini artinya ketika gangguan penglihatan yang dialami masih tergolong ringan, maka akan lebih baik jika pemeriksaan mata dilakukan guna mencegah terjadinya kerusakan retina. Oleh karena itu, pemeriksaan dini sangat diperlukan. sehingga dapat diketahui solusi untuk mengatasi hal tersebut.
3. Ulkus Diabetes Melitus
Ulkus diabetes melitus atau gangren sebenarnya berawal dari luka biasa yang kehadirannya tidak disadari oleh penderita. Akibatnya luka yang awalnya tidak terlalu parah tersebut kemudian berkembang menjadi ulkus diabetes. Hal ini karena kadar gula darah penderita yang meningkat sangat membantu perkembangan bakteri jahat di daerah sekitar luka. Perkembangan bakteri jahat itulah yang kemudian menyebabkan luka menjadi terinfeksi. Jika sudah demikian, amputasi atau pemotongan biasanya dilakukan dengan harapan dapat mencegah infeksi menjalar ke bagian tubuh lainnya. Diabetes Melitus ini seperti yang di jelaskan diatas merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi dan menyebabkan gangguan kesehatan yang lainnya yang juga sangat berbahaya bagi kesehatan.
Jika dilihat dari segi medis, amputasi memang cara terbaik. Namun bagi penderita, amputasi tentu saja akan sangat merugikan karena mereka harus kehilangan salah satu bagian tubuh mereka. Karena alasan ini, sebagian dari penderita ada yang menolak dilakukannya amputasi tersebut yang justru semakin meningkatkan resiko kematian dini akibat diabetes.
4. Hipertensi
Hipertensi atau yang lebih dikenal dengan tekanan darah tinggi merupakan penyakit yang memiliki hubungan yang sangat erat dengan penyakit gula darah. Bahkan karena hubungannya tersebut, penderita diabetes dikatakan memiliki resiko untuk terkena hipertensi dua kali lipat jika dibandingkan dengan orang normal. Hal ini karena dengan menderita kencing manis, resiko terjadinya penyumbatan pembuluh darah akan semakin meningkat. Sementara itu, penyumbatan pembuluh darah merupakan pemicu meningkatnya tekanan darah.
Guna mengurangi resiko hipertensi tersebut, kestabilan kadar gula darah tentu saja harus dijaga. Banyak cara yang dapat dilakukan termasuk menjalani pengobatan medis diabetes secara teratur. Selain itu, perlu dipertimbangkan pula untuk melakukan perubahan gaya hidup, pengendalian terhadap berat badan dan pengaturan pola makan. Jika pola hidup sehat dilakukan, maka kesehatan tubuh akan terjaga dan akan semakin terhindar dari berbagai penyakit.
5. Penyakit Jantung
Selain hipertensi dan gangguan kesehatan berbahaya diatas, penyakit lainnya yang juga sangat erat kaitannya dengan penyakit gula darah adalah penyakit jantung. Hal ini karena dengan anda menderita kencing manis, maka resiko terjadinya penyumbatan pembuluh darah akan semakin meningkat. Penyumbatan pembuluh darah yang terjadi tersebut tentunya akan menghambat penyampaian nutrisi dan oksigen kepada jantung. Sementara itu, jantung merupakan organ vital yang berfungsi memompa darah. Dengan fungsi tersebut, tentunya ia sangat memerlukan asupan nutrisi dan juga oksigen dalam jumlah yang cukup. Dengan kata lain, asupan nutrisi dan oksigen yang tidak terpenuhi akan cenderung mengurangi fungsi jantung sebagai pemompa darah.
Dikatakan dalam study bahwa penyakit jantung juga merupakan salah satu penyakit yang juga menjadi pembunuh paling mematikan. Hal tersebut karena penyakit jantung ini datang secara tiba-tiba dan tidak di ketahui penyebabnya. Orang yang menderita penyakit jantung bisa meninggal tanpa diketahui orang lain bahkan tempatnya pun terkadang tidak diketahui.
Nah, sekarang Anda sudah mengetahui bagaimana berbahayanya penyakit ini bukan. Maka dari itu jangan pernah menyepelekan kesehatan yang telah diberikan tuhan kepada Anda. Bersyukurlah! salah satu caranya adalah dengan menjaga dan mengatur pola hidup yang sehat. Terimakasih telah berkunjung ^_^.
"British Propolis"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar